Kebiasaan bagun pagi di Indonesia ternyata ke bawa juga ya
sampai di Jepang. Pagi itu aku bangun seperti biasa jam 5 pagi dan ternyata di
Osaka udah terang. Lha ??? Sempat syok sih sambil melihat kembali jam di hape.
Ini benar masih jam 05.10 waktu Osaka. Hahaha aku pikir masih gelap.
Selanjutnya
ngeberesin tempat tidur reflex ya kegiatan selama di rumah dilakukan juga di
sana dan drama pertama di hari ke 2 dimulai, di sprei kasur dorm yang berwarna
putih mulus itu ada noda tinta hijau tumpah. Sontak aku kaget. Lha? Kok bisa?
Ternyata semalam setelah mencatat kegiatan dan pengeluaran di buku catatan, aku
lupa naruh spidol yang aku pake di tempat yg bener. Dan hasilnya tintanya
tumpah. Ya salam deh. Itu noda pasti susah banget hilangnya. Tetap santai,
turun ke bawah, dan ternyata receptionist nya belom buka. Baru sadar di hostel
receptionist nggak buka 24 jam. Mungkin
jam 8 bukanya pikirku. Dan aku pun kembali lagi ke kamar prepare buat mandi
karna harus pagi- pagi move ke Kyoto.
Setelah mandi prepare sarapan, ada bekal abon dari Indonsia
dan sekotak nasi yang semalam sempat beli di Lawson dengan harga 100 Yen. Cukup
dihangatkan menggunakan microwave yang ada di pantry hostel. Ya menunya lumayan
sederhana tapi lumayan untuk mengganjal perut.
Selesai sarapan jam 7 aku bersiap untuk meninggalkan hostel,
dan receptionist ataupun petugas hostel masih belom muncul. Akhirnya aku
memberikan noted di mejanya tentang tinta di kasur, apabila aku harus membayar
aku sarankan untuk memintanya via email karena aku harus buru- buru ke Kyoto.
Lanjut perjalanan ke Kyoto menggunakan kereta api. Karena
aku nggak punya pass dan memang memilih untuk tidak menggunakannya, maka Aku pun naik subway terdekat dari hostel. Aku
memilih rute termurah ke Kyoto dengan menggunakan Osaka City Subway Midosuji
Line for Senrichuo menuju Umeda Subway seharga 240 Yen. Drama selanjutnya di
mulai. Setelah beberapa stasiun di lewati dan biasanya aku mengecek rute dengan
melihat di buku catatan dan menyadari kalau buku catatan tersebut sudah tidak
ada padaku. Panik bukan karena buku itu mahal tapi apa yang ada di dalam nya
itu sangat berarti, buku itu berisi itinerary, catatan- catatan penting yang
sudaha aku salin semuanya ke buku itu. Setelah berfikir terakhir kali aku
pegang buku itu pas aku beli tiket di mesin pembelian tiket otomatis di stasiun
subway. Dan tanpa pikir panjang aku pun turun di pemberhentian stasiun
berikutnya kembali naik kereta dengan arah sebaliknya ke stasiun Namba. Setelah
menanyakan kepos petugas ternyata buku ku ada di sana. Alhamdulillah nggak
hilang. Untung saja belum pindah ke lost and found counter. Lebih ribet lagi
nyarinya.
Setelah sampai di stasiun Umeda, aku berjalan sebentar
menuju stasiun JR Osaka. Di stasiun ini aku menggunakan LTD. EXP Super Hakuto 8
menuju Stasiun Kyoto di jalur nomer 10 seharga 560 Yen saja. Perjalanan memakan
waktu 27 menit.
Sampailah di Kyoto. Finally welcome to Kyoto. Pertama sampai
aku langsung ke hostel. Kyoto Khaosan Studio buat nitip koper. Lumayan rempong
kalau koper dibawa kemana- mana. Ternyata hostel ini sangat dekat dengan
Nishiki Fish Market Kyoto yang terkenal itu. Tinggal jalan berapa meter aja
nyampe. Setelah menitipkan koper di Hostel aku melanjutkan perjalanan ke
Kiyomizudera Tample yang fenomenal di Kyoto itu.
Perjalanan ke Kiyomizudera Tample dari Khaosan Kyoto Theater menggunakan bus. Di Kyoto untuk transportasi lebih nyaman menggunakan bus. Dan jika ingin menggunakan bus seharian kita bisa memakai one day bus pass seharga 500 Yen. Di hostel juga menyediakan Bus Pass ini, cukup request saja ke ke receptionist.
Dan sampailah di pemberhentian bus Kiyomizudera. Ternyata tempatnya tidak begitu jauh dari hostel, dan tepat setelah pemberhentian bus Gion.
Kiyomizudera Tample |
Kiyomizudera Tample |
Saya tidak sempat masuk ke dalam Tample nya karena waktu mepet ke destinasi berikutnya,
Itu dia Kiyomizudera yang lumayan kece apalagi pas musim sakura seperti ini. Next masih di hari yang sama saya akan membahas tentang Maruyama Park yang sangat ramai di kunjungi saat haru seperti ini. Tetap ikuti perjalanan saya selama 10 hari di Jepang ya ^^. Arigato Gozaimasu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar